widgets

Rabu, 11 Februari 2015

Sejarah UNNAR

left    SEJARAH
sejarah universitas narotamaDidorong semangat dan kemauan untuk ikut serta mencerdaskan kehidupan bangsa maka sekelompok Dosen Universitas Airlangga (UnAir) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) serta beberapa tokoh masyarakat seperti Moh. Noer (mantan Gubernur Jawa Timur), Drs. Muhadji Widjaja (mantan Walikotamadya Surabaya), Brigjen. Blegoh Soemarto (mantan Komandan Korem 084 Bhaskara Jaya) sepakat untuk mendirikan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Surabaya guna ikut membantu menampung para lulusan SLTA yang tidak tertampung di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ataupun di PTS di Jawa Timur, khususnya di Surabaya.
Pada tanggal 20 Pebruari 1981 didirikanlah Yayasan Pawiyatan Gita Patria sebagai Badan Hukum Pembina PTS yang didirikan dengan akte notaris R. Soebiono No. 167. Yayasan ini kemudian mendirikan PTS yang diberi nama Universitas Narotama. Susunan pengurus Yayasan terakhir diubah dengan akte notaris no. 2, tanggal 10 Mei 2002.
Nama Narotama diambil dari nama seorang tokoh sejarah Mahapatih dari Prabu Airlangga yang sekaligus juga sebagai guru ilmu kenegaraan serta guru agama dan ilmu kedigdayaan.
Jadi tepat kiranya Universitas Narotama mengambil nama guru Prabu Airlangga karena para pendiri dan pengelolanya mempunyai tujuan dan cita-cita yang sama dengan pendiri Universitas yang telah ada sebelumnya. Universitas Narotama (UNNAR) di dalam perjalanan hingga waktu saat ini telah berusia 25 tahun dan memiliki 4 fakultas dengan 8 program studi yang terdiri dari program Sarjana (S1) dan program Pascasarjana (S2). Universitas Narotama (Surabaya) atau biasa disingkat UNNAR adalah PTS yang saat ini beralamat di Jl. Arief Rahman Hakim No. 51 Surabaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar